JAKARTA - Sebanyak 238 warga negara Indonesia (WNI) tiba di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau pada Minggu, 2 Februari 2020 siang. Namun, jumlah tersebut berbeda dari jumlah WNI yang ada di China, yaitu 245 orang. Hal itu terjadi karena 7 orang batal dipulangkan ke Indonesia.
Melansir dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta kepulangan WNI dari Wuhan, China, ke Indonesia:
1. 238 WNI Dipulangkan dalam Kondisi Sehat
Menteri Kesehatan dr. Terawang Agus Putranto menyebut, ada 238 Warga Negra Indonesia (WNI) yang dipulangkan dari Wuhan, China ke Indonesia dan semuanya dalam kondisi sehat.

2. Total 245 WNI di China
Seperti diketahui,Kementerian Luar Negeri merilis ada 245 WNI di Wuhan, China yang akan dievakuasi oleh Pemerintah Indonesia, namun hanya 238 orang yang dapat dipulangkan ke Indonesia akibat mewabahnya virus korona. Hal itu terjadi karena, terdapat 4 WNI yang menolak untuk dipulangkan dan lebih memilih bertahan di negeri Tirai Bambu tersebut.
Menteri Kesehatan dr. Terawan Agus Putranto, menyebut tiga WNI lainnya yang gagal dievakuasi dari Kota Wuhan, tidak lulus uji kesehatan (bukan karena Virus Korona) dari Pemerintah China.
3. Pesawat Batik Air Digunakan untuk Evakuasi 238 WNI
Pemerintah Indonesia menggunakan Pesawat Batik Air Airbus 330-300CEO untuk menjemput WNI dari Wuhan, China dan tiba di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau pada Minggu, 2 Februari 2020. Dari 238 WNI yang dijemput itu, dua di antaranya terdiri dari anak-anak. Selanjutnya, WNI tersebut disemprot dengan cairan disinfektan oleh petugas saat tiba di apron.