Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Antisipasi Korona, MTQ Banten Bakal Digelar Tanpa Pawai

Hambali , Jurnalis-Kamis, 12 Maret 2020 |23:40 WIB
Antisipasi Korona, MTQ Banten Bakal Digelar Tanpa Pawai
Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany (Foto: Okezone.com/Hambali)
A
A
A

TANGSEL - Pagelaran Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Banten XVII bakal digelar tanpa kemeriahan di lapangan. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi merebaknya virus korona Covid-19.

MTQ tahun ini akan berlangsung di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada tanggal 23 sampai 27 Maret 2020. Total seluruh 8 Kabupaten-Kota di Provinsi Banten bakal mengirim delegasinya mengikuti rangkaian acara.

Pada tahun sebelum-sebelumnya, MTQ Provinsi Banten selalu ramai dengan pawai ta'aruf masing-masing daerah. Namun kali ini, penyelenggaraannya lebih sederhana dengan membatasi delegasi yang hadir.

"Semuanya sudah siap. Tadinya rencana mau pembukaan dan venue yang besar itu di lapangan Sunburst, itu kita sepakati untuk ditiadakan. Dalam rangka bukan apa apa, lebih ke preventif saja sehingga kita sederhanakan," kata Airin Rachmi Diany, Wali Kota Tangsel kepada Okezone, di kawasan Setu, Kamis (12/3/2020).

Guna mematangkan penyelenggaraan MTQ Provinsi Banten, seluruh jajaran Pemkot Tangsel menggelar pertemuan di kantor Gubernur Wahidin Halim, Serang Rabu 11 Maret 2020. Beberapa kesepakatan dihasilkan, di antaranya adalah waktu penyelenggaraan yang tak mengalami perubahan.

"Kemarin kan kita sudah rapat dengan Pak Gubernur untuk MTQ akan dilakukan di tanggal 23 sampai 27 Maret ini," terangnya.

Menurut Airin, awalnya panitia menyiapkan lokasi acara di lapangan Sunburst, Serpong, untuk penyelenggaraan pawai ribuan peserta. Namun rencana itu dibatalkan dengan mengganti lokasi di area Balai Kota Tangsel.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement