Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

PDP Corona di Sumsel: 2 Orang Meninggal dan 5 Pasien Diisolasi

Era Neizma Wedya , Jurnalis-Senin, 23 Maret 2020 |19:47 WIB
PDP Corona di Sumsel: 2 Orang Meninggal dan 5 Pasien Diisolasi
Ilustrasi Ruang Isolasi Rumah Sakit (foto: Okezone)
A
A
A

PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, menyatakan hingga saat ini terdapat total 13 orang yang masuk ke daftar pasien dalam pengawasan (PDP) terkait virus corona (Covid-19). Namun, dari jumlah 2 pasien di antaranya telah meninggal dunia pada Senin (23/3/2020) pagi tadi.

Juru Bicara Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Corona Sumsel, Zen Ahmad, dari 13 orang yang masuk ke daftar pasien dalam pengawasan (PDP) tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Akan Distribusikan 125 Ribu Alat Rapid Test ke Seluruh Indonesia 

Sebanyak enam orang di antaranya sudah diperkenankan pulang setelah sempat menjalani perawatan di ruang isolasi RSMH Palembang. Keenamnya sudah dinyatakan sehat dan negatif virus corona.

“Untuk sisanya, dua orang meninggal dunia hari ini, dan lima lainnya masih menjalani perawatan intensif," kata Zen.

Infografis Okezone 

Zen menjelaskan, untuk dua orang PDP yang meninggal dunia statusnya saat ini masih menunggu keterangan lebih lanjut berdasarkan hasil pemeriksaan sampel di laboratorium Litbangkes Jakarta. Namun, keduanya diketahui memiliki riwayat penyakit diabetes.

"Meski begitu, kita juga tracing orang-orang yang melakukan kontak dengan dua PDP yang meninggal ini. Jadi jika nanti hasilnya positif, mereka akan ditetapkan sebagai orang dalam pemantauan (ODP)," urai dia

Sementara untuk lima orang PDP yang saat ini masih dalam perawatan, saat ini dalam kondisi ringan sampai sedang dan dalam penanganan intensif oleh tim medis RSMH Palembang untuk upaya pemulihan.

Baca Juga: Kondisi Pasien PDP dan Positif Covid-19 di RSD Gunung Jati Cirebon Terus Membaik 

Gubernur Sumsel, Herman Deru mengatakan masih menunggu hasil Litbangkes Jakarta untuk mengetahui hasil tes dua PDP yang meninggal dunia tersebut. Menurutnya, RSUD Siti Fatimah dan Ernaldi Bahar sudah disiagakan menjadi rumah sakit cadangan apabila RSMH Palembang sudah tidak dapat menampung PDP.

“Ruang isolasi RSMH itu kapasitasnya 24 orang. Saya akan rapat lagi untuk mempersiapkan RS provinsi menjadi second line agar dapat mem-back up RSMH," tutup dia.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement