JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terpantau di Kabupaten Bengkalis, Kepulauan Meranti, dan Dumai. Luas lahan terbakar 19,7 hektare.
“Hambatan pemadaman karhutla di lapangan yakni angin kencang, cuaca panas, lokasi kebakaran yang jauh hingga sulitnya sumber air,” kata Agus Wibowo, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB seperti dikutip dari laman resminya, Kamis (23/4/2020).
Sementara itu, investigasi terkait penegakan hukum terhadap penyebab terjadinya kebakaran lahan dan pemiliknya masih dalam proses pihak kepolisian.
Upaya pemadaman telah dilakukan berbagai pihak yang melibatkan BPBD, TNI, Polri, Manggala Agni, perusahaan dan relawan. Proses pemadaman. Hingga Selasa 21 April, terjadi di Kabupaten Bengkalis 2 titik dan Kepulauan Meranti 1 titik.
Di wilayah Dumai, aktivitas pemadaman dan pendinginan berlangsung di satu titik. Lahan terbakar di Kabupaten Dumai berada di Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sembilan Kota. Kebakaran hutan telah pada tetapi masih terlihat titik asap. Pemadaman dilakukan oleh 14 personel gabungan daerah.