Ida mengatakan, pandemi Covid-19 telah memberikan dampak kepadak kepada semua sektor dan membatasi ruang gerak. Namun begitu ruang gerak yang terbatas hendaknya tidak menjadi hambatan bagi termasuk buruh tetap melakukan dialog dan bertindak positif.
Baca Juga : 18 Tahun Bekerja Berujung PHK, Hak Karyawan Pun Tak Jelas
“Berkaitan dengan hal ini saya mengharapkan kita semua bisa bekerja sama dengan para pimpinan serikat pekerja, serikat buruh agar kita terus mengedepankan kegiatan-kegiatan yang positif dan tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19,” tuturnya.
Lebih jauh Ida berharap bahwa peringatan hari buruh internasional tahun 2020, dapat memperkuat kebersamaan bersaudara dan nasionalisme kebangsaan. “Serta meningkatkan ketahanan ekonomi dan sosial bangsa ketahanan para pekerja atau buruh di seluruh Indonesia dalam rangka mengantisipasi dan menangani dampak Covid-19 di sektor Ketenagakerjaan,” papar Ida.
(Angkasa Yudhistira)