"Sempat enggak jualan jadi ga ada pemasukan sama sekali. Terus temen ada yang mulai buka, saya ikutan buka. Ini juga terpaksa jualan lagi, kalau enggak jualan mau dapat uang dari mana," jelas Paiyo.
Paiyo sebenarnya khawatir tertular Covid-19, tapi dia mengabaikannya karena butuh makan. "Malam takbiran ini banyak yang beli, dibanding kemarin sama sekali gak ada. Lumayan bisa buat kebutuhan sehari-hari," jelasnya.
Sebelumnya Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengimbau warga tak membuat kerumunan di malam Lebaran. Dia melarang takbir keliling, karena Tangerang masih PSBB.
"Untuk mencegah terjadinya kerumunan, kemacetan dan kecelakaan yang bisa merugikan banyak masyarakat dan menghambat penyebaran virus Covid-19," imbau Arief.
(Salman Mardira)