“Padahal sudah kangen banget sama semua. Terlebih ada keponakan saya yang masih bayi, rencana mau gendong-gendong malah enggak jadi,” katanya pelan.
Kesedihan serupa juga dirasakan ibunya. Justru menjadi tugas berat bagi Naning untuk menghibur ibunya agar tak larut bersedih karena anak-anak sera cucu-cucunya tak berkumpul. Beruntung masih ada dia beserta adik bungsu dan dua kakaknya yang kemungkinan bisa pulang.
“Dua kakak saya tinggal di deket sini, beda kecamatan. Semoga bisa pulang. Tapi untuk saudara-saudara yang jauh di luar kota ya mau enggak mau kita harus memahami kondisi sekarang. Meski Lebaran kali ini terasa garing,” terangnya.
“Dulu sempat dilarang oleh pemerintah untuk tak mudik, meski sekarang kebijakan berubah tapi ancaman Covid-19 kan masih ada. Jadi ya kita harus bijak, tak mudik kali ini seklaigus bukti kita sayang sama saudara-saudara di kampung halaman, sayang kepada Bu’e,” tuturnya terisak.
(Khafid Mardiyansyah)