Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Erika, Sejak Remaja Ingin Naik Haji tapi Tertunda karena Corona

Banda Haruddin Tanjung , Jurnalis-Selasa, 02 Juni 2020 |18:04 WIB
Kisah Erika, Sejak Remaja Ingin Naik Haji tapi Tertunda karena Corona
Masjid Nabawi Madinah. Foto: Widi/Okezone
A
A
A

PEKANBARU – Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan pemberangkatan haji pada 2020 ditiadakan. Mengetahui hal itu, pasangan suami-istri (pasutri) warga Pekanbaru ini merasa sedih karena impian yang sudah lama didambakan belum bisa terwujud.

"Saya bersama suami, Yudha, dijadwalkan tahun ini berangkat haji. Namun tadi saya mendapat kabar bahwa pemerintah meniadakan ibadah haji, tentu kami sangat sedih. Saya sudah mendaftar sejak tahun 2011," kata Erika kepada okezone Selasa (2/6/2020).

Erika mengatakan bahwa keinginan untuk menunaikan ibadah haji sejak remaja. Maka setelah memiliki uang dia menabung untuk melaksanakan rukun islam ke-5 itu. Setelah menikah, suaminya juga berniat untuk berangkat haji. Keduanya pun menabung untuk berangkat ke Mekkah bersama.

"Saya sudah berniat naik haji sejak lama. Niat kami memang berangkat berangkat haji dengan usia masih muda biar sehat dan fit untuk menjalanan semua rukun haji. Itulah impian saya, naik haji dengan kondisi muda. Karena kita semua tahu kalau anteran ke Tanah Suci itu cukup lama, di atas 9 tahun," ucap wanita yang berprofesi sebagai psikolog ini.

Baca Juga: 1.260 Calon Haji di Tangsel Batal Berangkat, Bagaimana Nasib Uang Pelunasan Jamaah? 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement