"Awalnya nabung sendiri buat berangkat. Uang dari berjualan sayur saya sisihkan. Kemudian karena ada kejadian yang menyebabkan kaki saya patah, saya sudah tidak berjualan lagi. Saya sudah mendaftar haji. Semuanya yang urus sekarang anak pertama saya. Wasiat dari suami saya harus berangkat sama anak saya" ujar Sukena.
Baca Juga : PSBB DKI Jakarta Diperpanjang hingga 18 Juni 2020?
Sukena mengaku menerima dengan ikhlas, keputusan Kemenag RI untuk membatalkan pemberangkatan haji tahun ini. Sebab, ia sangat paham saat ini sedang pandemi Covid-19. Selain itu, ia tidak mempermasalahkan dirinya harus berangkat haji tahun depan, yang terpenting ia berharap agar selalu diberi kesehatan, sehingga dapat menunaikan ibadah haji tahun depan.
"Tahun depan juga tidak masalah. Saya siap. Semoga saya selalu sehat dan bisa menunaikan ibadah haji," tuturnya.
(Angkasa Yudhistira)