Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kasus Ibu Aniaya Anak, Polisi Pantau Psikis Korban

Avirista Midaada , Jurnalis-Jum'at, 04 September 2020 |00:24 WIB
Kasus Ibu Aniaya Anak, Polisi Pantau Psikis Korban
Kapolres Malang AKBP Hendri Umar. (Foto : Okezone.com/Avirista Midaada)
A
A
A

MALANG – Polres Malang masih terus menyelidiki kasus penganiayaan yang dilakukan ibu kandung terhadap anaknya. Kali ini kepolisian melibatkan dinas terkait guna mendampingi penyelesaian kasus yang sempat viral di media sosial tersebut.

Kapolres Malang AKBP Hendri Umar menyebutkan masih mendalami kasus kekerasan yang dilakukan sang ibu kandungnya sendiri. Menurutnya, antara pelaku dan korban yang masih satu keluarga membuat pihak kepolisian melibatkan beberapa stakeholder terkait guna mencari solusi penyelesaian yang terbaik.

"Kita harus dalami lagi, terhadap anak ini, kita bisa punya best practice. Solusinya bisa tindak pidana atau solusi penyelesaian terbaik karena hubungannya masih satu keluarga," ungkap Hendri Umar kepada media pada Kamis (3/9/2020).

Pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang, Pemerintah Desa Talok, serta pendamping sosial dalam penanganan kasus penganiayaan anak ini.

"Kami juga koordinasi lebih lanjut dengan dinas terkait, perangkat desa, pihak keluarga dan kepolisian," ujarnya.

Saat dimintai keterangan, ia melanjutkan, korban mengakui kesalahannya dan menyesali perbuatan lantaran tidak memperhatikan metode pembelajaran yang diberikan sang ibunya yang berinisial MA. Sang anak yang duduk di bangku Madrasah Ibtidaiyah (MI) ini diketahui dalam kondisi baik.

"Kondisi anak baik dan menyesali telah salah. Si anak juga masih sayang terhadap ibunya. Kami juga imbau kepada ibunya untuk tidak mengulangi perbuatannya," tutur Hendri.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement