Pasar Cempogo Boyolali Terbakar, Angin Bikin Api Sulit Dijinakkan
BOYOLALI - Pasar tradisional Cempogo, Boyolali, Jawa Tengah terbakar hebat. Kobaran api melumat sebagian bangunan pasar yang terletak dilereng Gunung Merapi itu.
Saat ini, petugas gabungan pemadam kebakaran yang berasal dari Solo, Klaten dan Boyolali sendiri tengah berusaha menjinakkan kobaran api.
Informasi yang didapat Okezone, api mulai terlihat sekira pukul 18.09 WIB. Warga dan pedagang pasar yang saat itu masih ada di pasar berusaha memadamkan kobaran api.
Baca Juga: Sejumlah Faktor Ini Menyebabkan Api Melahap Habis Gedung Kejagung
Namun, upaya pemadaman itu sendiri belumlah membuahkan hasil. Api terus membesar sehingga warga kewalahan memadamkannya.
Sontak terbakarnya pasar langsung menyebar luas. Para pemilik kios di pasar itupun mulai berdatangan menyelamatkan barang dagangannya.
Di Pasar Cempogo ini ada dua pasar, yaitu pasar yang menjual kebutuhan sehari-hari dan satunya lagi pasar yang menjual sayur mayur. "Yang terbakar ini pasar umum, bukan pasar sayur. Kalau pasar sayur, tidak ada yang terbakar," papar Heru Ismoyo, salah satu warga setempat saat dihubungi Okezone, Kamis (17/9/2020).
Menurut Heru, begitu api mulai sulit dikendalikan, warga yang berusaha memadamkan api berusaha melokalisir titik api agar tidak merambat. Upaya itu pun berhasil, hingga akhir titik api tidak melebar ke bangunan lainnya.
Baca Juga: Polri Buru Pembakar Gedung Kejagung
Sementara itu, delapan unit awal mobil pemadam kebakaran pun tiba di lokasi kebakaran. Petugas pemadam kebakaran pun langsung bekerja keras memadamkan api. Namun, kencangnya hembusan angin membuat proses pemadaman api menemui kendala.
"Ada delapan tangki sudah saya dorong naik ke Cepogo," jelas Kepala Pelaksana Harian BPBD Boyolali, Bambang Sinungharjo, saat dihubungi wartawan.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab terjadinya kebakaran tersebut.
(Arief Setyadi )
