 
                "Siap, saat ini menunjukan pukul 04.35, perbedaan waktu 5 jam lebih lambat dari Waktu Indonesia Bagian Barat," jawab Dansatgas Kolonel Inf Daniel Lumbanraja.
Lalu Jokowi menanyakan berapa jumlah pasukan TNI yang ada di sana dan mempersikahkan Dansatgas melaporkan kondisi terkini. Pertanyaan tersebut kemudian langsung dijawab oleh Daniel dengan menyebut pasukan yang ada di benua Afrika tersebut mencapai 850 orang.
"Selamat pagi Bapak Presiden Republik Indonesia, yang saya hormati Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia. Dari benua Afrika izin melaporkan, Satgas Gerak Cepat TNI berjumlah 850 prajurit. Terdiri dari 644 prajurit TNI Angkatan Darat, 138 prajurit TNI Angkatan Laut, dan 68 TNI Angkatan Udara, di antaranya terdapat 43 prajurit wanita TNI," ucap Daniel.
Daniel menjelaskan, bahwa kondisi fisik seluruh prajurit dinyatakan sehat. Di tengah pandemi Covid-19, lapor Daniel ke Jokowi, situasi dan kondisi di daerah misi dalam keadaan aman terkendali.
"Kami laporkan, beberapa wilayah sudah dinyatakan aman. Tetapi masih ada beberapa wilayah lainnya yang rawan tindakan kriminal," ujarnya.