 
                MALANG - Calon bupati (Cabup) petahana Malang, Sanusi melaporkan ke kepolisian pasca nomor pribadinya diretas oknum tak bertanggungjawab, dan digunakan mengirimkan pesan ujaran kebencian.
Sanusi sendiri telah mengetahui adanya orang tak bertanggungjawab, yang menggunakan nomor pribadinya dengan mengirimkan ujaran kebencian, dan kata - kata kotor ke ribuan nomor ponsel lainnya.
Bahkan, Sanusi telah mengunggah gambar salah satu pesan ujaran kebencian yang mengatasnamakan nomor pribadinya, di akun instagram pribadinya @abahsanusi.n1 sejak dua hari lalu.
Dalam unggahan di akun instagramnya, Sanusi memberikan keterangan bahwa nomornya telah digunakan orang tak bertanggungjawab untuk menyebarkan pesan berantai mengenai ujaran kebencian.
 
Dari sanalah Sanusi mengaku telah melaporkan dugaan peretasan nomor pribadinya untuk menyebarkan pesan ujaran kebencian ke Polres Malang.
"Sudah dilaporkan ke polres bahwa nomor saya dipakai SMS broadcast oleh orang tak bertanggung jawab. Isinya kata - kata kotor sehingga terkesan di masyarakat bahwa yang ngirim sama itu nomor saya," ujar Sanusi ditemui di kediaman pribadinya.