Hakim Distrik Alexander Jacobs mengapresiasi Canto yang tekah membuat pengakuan sejak pertama kali.
“Jelas Anda telah melakukan hal yang benar dengan mengaku bersalah pada kesempatan pertama. Saya berkomitmen ke Pengadilan Mahkota untuk menjatuhkan hukuman karena kekuatan saya tidak cukup untuk menangani hari ini. Saya tidak bisa memberi tahu Anda kapan, tetapi biasanya dalam tiga atau empat minggu,” terangnya.
“Saya memberi Anda jaminan tetapi Anda harus hadir di Southwark Crown Court pada hari Anda diberi tahu, jika tidak, Anda mungkin melakukan pelanggaran terpisah,” terangnya.
Hakim pun membebaskannya dengan jaminan bersyarat dan mengirim kasus tersebut ke Pengadilan Southwark Crown untuk dijatuhi hukuman di kemudian hari. Canto juga diperingatkan dirinya akan menghadapi kemungkinan hukuman penjara.
Diketahui, Canto bekerja sebagai asisten katering Istana selama lima tahun. Dia diberi tugas pembersihan tambahan selama “lockdown” Covid-19. Kesempatan inilah yang membuat dia gelap mata dan melakukan pencurian di ruang loker.
Pengadilan mengatakan tidak semua barang yang dicuri berhasil ditemukan.
“Tampaknya Tuan Canto, yang pada saat itu tinggal di Royal Mews di Istana Buckingham, memiliki berbagai barang yang telah diambil dari dalam Istana Buckingham,” terang jaksa penuntut Simon Maughan.
“Salah satu pengadu telah menemukan medali di eBay yang telah dijual pada 27 Mei. Itu adalah akun bernama AdamoSalvatori123 yang dilacak ke Tuan Canto,” ujarnya.