SABAH - Keputusan seorang wanita untuk mengakhiri pertunangannya mendorong seorang pria di Kampung Kunyuh, Pitas di Sabah, Malaysia gelap mata, membunuh ibunya dan melukai keluarganya.
Diwartakan Harian Metro, insiden yang terjadi pada Sabtu (19/12/2020) itu berawal ketika tersangka, yang berusia 29 tahun, menuju ke rumah tunangannya sekira pukul 11.15 malam untuk membawanya kembali ke desa di Paitan.
Namun, wanita tersebut menolak untuk memenuhi permintaannya. Dia juga menambahkan bahwa dia ingin mengakhiri pertunangan. Mendengar permintaan itu, tersangka sangat marah dan bereaksi agresif.
Kapolres Kota Marudu, Inspektur Mohd Izaan Abdullah mengatakan tersangka mengamuk saat menggunakan parang.
Tersangka menyerang ibu tunangannya, Habibah Abungon, 68 tahun, yang kemudian meninggal karena luka parah. Di antara yang terluka adalah tunangan tersangka sendiri bersama dengan saudara laki-laki dan ayahnya.
“Semua korban yang terluka berusia 24 hingga 65 tahun,” kata Mohn Izaan.
BACA JUGA: Astaga! Gara-Gara Gagal Menikah, Pria Ini Sebar Foto Bugil Tunangannya di Medsos
Mohd Izaan menambahkan, dari hasil pemeriksaan di tempat kejadian ditemukan bahwa tubuh korban yang meninggal tergeletak di dapur dengan bekas darah di lantai.
Dia mengatakan semua korban luka telah dikirim ke Rumah Sakit Pitas untuk perawatan lebih lanjut.
“Investigasi masih berlangsung dan upaya sedang dilakukan untuk melacak tersangka. Kasus ini sedang diselidiki berdasarkan Bagian 302 KUHP untuk pembunuhan,” katanya.
(dka)