Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Novel Baswedan Tiba-Tiba Bicara Jabatan dan Dosa Besar, Apa Maksudnya?

Bima Setiyadi , Jurnalis-Kamis, 07 Januari 2021 |10:06 WIB
Novel Baswedan Tiba-Tiba Bicara Jabatan dan Dosa Besar, Apa Maksudnya?
Novel Baswedan. (Foto: Antara)
A
A
A

JAKARTA - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Korupsi (KPK) Novel Baswedan menuliskan soal ‘dosa besar’ di akun Twitter-nya, pada Kamis (7/1/2021). Dia menilai mandat harus dilakukan dengan sebaik mungkin untuk kepentingan rakyat.

"Ciri lembaga tidak jalankan mandat adalah ketika manajemennya tidak punya visi yang jelas & membuat struktur yang tidak perlu demi tempatkan orang-orang agar dapat jabatan saja. Mandat harus dilakukan dengan sebaik mungkin untuk kepentingan rakyat. Dosa besar bila tidak dilakukan begitu," tulis akun resmi Novel Baswedan, @nazaqistsha yang dikutip Kamis (7/1/2020).

Tweet yang ditulis Novel disukai lebih dari 1.600 orang dan diwarnai beragam komentar. Banyak warganet yang bertanya-tanya maksud dari cuitan Novel. Bahkan tak sedikit juga yang mendoakan dan berharap agar Novel tidak mengundurkan diri dari lembaga KPK.

"Cie lembaga mana tuch?," balas akun @descayes.

"Pemerhati seperti mbak pasti tahu," jawab Novel.

Baca juga: Korupsi Dampak Terparah, Novel Baswedan: Korupsi pada Penegakan Hukum!

"Anda benar.. sekarang karena isi KPK hampir semuanya adalah polisi, apa tidak lebih baik KPK dibubarkan saja dan tugasnya dikembalikan lagi kepada Polri. Untuk apa pura-pura menjadi lembaga yang berdiri sendiri kalau isinya polisi semua," cuit akun @darkcruise

"Tetap semangat pak Novel. Anda keluar KPK sama saja membiarkan koruptor merajalela," sambung akun @woconanku.

Pada Selasa (5/1/2021), Novel mengaku prihatin dengan dilantiknya 38 pejabat struktural lembaga antirasuah yang dilakukan Ketua KPK Komjen Firli Bahuri. Hal itu tentunya membuat gemuk lembaga KPK yang semestinya fokus pada agenda pemberantasan tindak pidana korupsi, bukan seolah seperti tengah berbagi jabatan. Apalagi, beberapa pejabat struktural yang dilantik kemarin adalah anggota Polri.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement