Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rumah Sakit Covid-19 Penuh, Wagub DKI: Perlu Dukungan dari Daerah

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis-Selasa, 19 Januari 2021 |22:41 WIB
Rumah Sakit Covid-19 Penuh, Wagub DKI: Perlu Dukungan dari Daerah
Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria (Foto : Okezone/Fakhrizal Fakhri)
A
A
A

JAKARTA - Dinkes DKI Jakarta mencatat tingkat keterisian rumah sakit rujukan Covid-19 sudah mencapai 87%. Di sisi lain, sebanyak 30% kapasitas rumah sakit tersebut diisi pasien yang berasal dari luar Ibu Kota.

Pemprov DKI Jakarta juga menyebut tingkat keterisian ruang intensive care unit (ICU) mencapai 82%. Dinkes DKI menyiapkan 1.063 ruang ICU dan telah digunakan total pasien ICU sebanyak 871 orang.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) memastikan pihaknya akan tetap melayani pasien Covid-19 yang bukan berasal dari warga DKI tersebut.

"Jadi yang saya sampaikan, apapun kondisi rumah sakit Jakarta itu penuh salah satunya disebabkan memang 27-30 persen itu diisi warga non-Jakarta. Karena dalam melayani kami tidak pernah membedakan apa warga Jakarta atau non-Jakarta semua adalah saudara kita, keluarga besar kita, bangsa Indonesia," kata Ariza di Balai Kota, Jakarta, Selasa (19/1/2021).

Ariza menerangkan, Pemprov DKI Jakarta sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat guna meminta pemerintah daerah di kota penyanggah untuk memperbanyak bed occupancy rate (BOR) untuk pasien Covid-19.

"Lewat pemerintah pusat nanti mengoordinasikan perlunya dukungan bantuan bagi daerah-daerah selain Jakarta agar dapat juga mempersiapkan rumah sakit, tempat tidur, ICU dan faskes lainnya," ujar dia.

Baca Juga : Keterisian Ruang ICU RS Rujukan Covid-19 di DKI Capai 82%

Ariza memastikan, pihaknya tidak akan memberlakukan kriteria atau syarat bagi pasien Covid-19 yang berasal dari luar daerah guna mendapatakan perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 Jakarta.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement