Meski keduanya masih membutuhkan oksigen, namun mereka bisa pulih bersama.
Elizabeth, yang bekerja sebagai perawat di rumah sakit Buckingham, telah memberi tahu staf tentang pernikahannya yang ditunda dengan Simon. Perawat Hannah Cannon pun bertanya apakah dia ingin menikahi Simon sekarang.
“Itu adalah kata-kata yang tidak pernah ingin saya dengar lagi,” ujar Elizabeth.
Perawat Cannon bertindak sebagai saksi pernikahan dan merekam perkawinan untuk teman dan keluarga pasangan itu. Lalu departemen katering rumah sakit menyediakan kue.
“Dengan banyak kerja tim ... kami dapat memberikan mereka pernikahan, tidak harus pernikahan yang mereka inginkan pada awalnya, tetapi tentunya sesuatu yang positif, luar biasa dan berkesan untuk mereka pertahankan,” terang Cannon.
Beberapa saat setelah mengatakan “saya bersedia”, Simon dibius dan menghabiskan malam di ventilator.
Elizabeth mengatakan pengalaman memperebutkan setiap nafas menjelaskan kepadanya jika orang yang Anda cintai adalah hal terpenting dalam hidup.
“Itu adalah segalanya yang penting, segalanya,” urainya.
“"Jika kita tidak memiliki satu sama lain dan kita tidak diberi kesempatan untuk menikah, kurasa kita berdua tidak akan berada di sini sekarang,” lanjutnya.
(Susi Susanti)