Kitazumi, yang menjalankan perusahaan produksi media sekaligus pernah menjadi wartawan harian bisnis Jepang, Nikkei, merupakan jurnalis asing pertama yang ditangkap sejak kudeta militer Myanmar atas pemerintahan resmi pada 1 Februari lalu.
Kitazumi menjadi warga asing kedua yang diketahui ditahan di bawah otoritas junta militer, setelah akademisi Australia, Sean Turnell, yang merupakan penasihat reformasi ekonomi untuk pimpinan terpilih Myanmar, Aung San Suu Kyi.
Baca juga: Kemlu RI Bantah Indonesia Isyaratkan Akui Pemerintahan Junta di Myanmar
Turnell ditangkap pada 6 Januari dan hingga kini masih dalam penahanan.
Sementara pada 2007 silam, seorang jurnalis Jepang yang meliput aksi protes di Myanmar, Kenji Nagai, ditembak hingga tewas dari jarak dekat, ketika militer menembaki para pengunjuk rasa di masa demonstrasi anti pemerintah yang dipimpin para biksu Buddha.
(Qur'anul Hidayat)