SEMARANG – Banjir yang merendam jalur pantura Kaligawe, Semarang, Jawa Tengah kian parah. Ketinggian banjir paling parah berada di ujung Tol Kaligawe yakni mencapai ketinggian 1 meter.
“Perkembangan bencana alam banjir di wilayah hukum Polsek Genuk pada Jumat (26/2/2021) memasuki hari keempat,” kata Kapolsek Genuk Kompol Subroto.
“Sekira pukul 06.30 WIB masih terjadi banjir. Mengalami kenaikan ketinggian air sekitar 5-10 sentimeter dari hari sebelumnya karena curah hujan tinggi dari malam sampai saat ini,” terangnya.
Baca juga:Â Â Diguyur Hujan, Banjir di Jalur Pantura Semarang Semakin Tinggi
Dia merinci, sepanjang jalan Kaligawe Raya Semarang ketinggian air bervariasi sampai sekira 100 sentimeter.
“Jalan di bawah ujung Tol Kaligawe 90-100 sentimeter, jalan depan RSI Sultan Agung dan Kampus Unissula sekira 60-70 sentimeter, Simpang Kecamatan Lama 50-60 sentimeter, dan Jalan depan Mapolsek Genuk 30-40 sentimeter,” beber dia.
Baca juga:Â Â Ganjar Minta Pemerintah Pusat Rp3,19 Triliun Atasi Banjir Pantura
Mapolsek Genuk juga tak luput dari genangan banjir. Banjir menggenangi halaman hingga setinggi 30 sentimeter. Sementara di halaman Mapolsek lebih parah, yakni mencapai 50 sentimeter.
“Genamgan banjir di Jalan Wolter Monginsidi sekira 30-40 sentimeter dan Jalan Gebanganom sekira 60-70 sentimeter. Jalan Muktiharjo Lor, di sekitar Kelurahan Muktiharjo Lor dengan ketinggian air sekira 50-60 sentimeter,” lugasnya.
“Di Kelurahan Gebangsari, Jalan Padi Raya dan Perum Genuk Indah dengan ketinggian air sekira 50-60 sentimeter. Kelurahan Trimulyo di Jalan Kawasan Industri Terboyo menuju pompa Kali Sringin sekira 50- 60 sentimeter,” tandasnya.
(wal)