Kasat Reskrim Polres Bone AKP Ardy Yusuf membenarkan kejadian tersebut dan Polsek Ajangale telah melakukan pemanggilan terhadap sejumlah pemuda dan waria untuk dilakukan pembinaan.
“Orangtua mereka juga dipanggil bahkan pihak dari kantor KUA sudah dilibatkan untuk memberikan pembinaan termasuk ceramah agama. Aksi joget ini sudah dilakukan dua hari,” ujarnya, Sabtu (17/4/2021).
Kini para pelaku sudah diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing setelah mereka meminta maaf kepada khalayak untuk tidak mengulangi perbuatannya kembali.
Selain itu iNews Siang akan menyoroti soal tren mudik awal yang dilakukan warga untuk mengakali aturan pemerintah yang melarang mudik pada 6-17 Mei mendatang.
Terkait Ramadan, iNews Siang juga akan menyoroti razia warung dan tempat makan di siang hari. Perlukah hal ini dilakukan?