MALAKA - Banjir bandang yang terjadi pada tanggal 4 April 2021, masih menyisakan duka mendalam bagi warga Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Banjir setinggi 3 meter meluluhlantakkan sedikitnya 23 desa yang tersebar di enam kecamatan di Kabupaten Malaka.
Akibatnya, 4.140 bangunan rumah ambruk disapu banjir. Meskipun banjir kini sudah surut, namun endapan lumpur hingga kini masih setinggi satu meter. Warga masih sangat kesulitan untuk mebersihkan rumah mereka.
Peduli dengan kondisi masyarakat, Gerakan Kasih Indonesia (Gerkindo) menyalurkan bantuan berupa paket sembako kepada warga korban banjir bandang di Desa Motaulun, Kecamatan Malaka Barat, Kabupaten Malaka, NTT.
Baca juga: Gerkindo Bagikan Ribuan Paket Sembako dan Trauma Healing untuk Korban Badai Seroja NTT
Desa ini merupakan wilayah terparah yang terdampak bencana alam tersebut. Sebagian besar warga masih terisolir.
Adapun paket sembako yang diberikan berupa beras, mi instan dan minyak goreng. Untuk memastikan agar bantuan ini sampai kepada masyarakat yang terdamapak banjir bandang, Ketua Bidang penanggulangan bencana DPP Gerkindo bersama dengan tim relawan langsung mendatangi masyarakat untuk menyerahkannya secara langsung.
Baca juga: Gerkindo NTT Berikan Santunan ke Korban Banjir NTT yang Mengungsi ke Gereja
Ince Nahak, salah satu warga Desa Motaulun mengucapkan terima kasih atas bantuan sembako yang sudah diberikan sebaagi bentuk kepedulian Gerkindo kepada masyarakat yang terkena dampak bencana.
“Terima kasih atas bantuannya, kami sangat terbantu dan bersyukur,” ujarnya, Minggu (25/5/2021).
Baca Juga: Dukung Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kabupaten Morowali Hibahkan Tanah ke KKP