Selama enam setengah tahun, Maxwell menjalani gaya hidup penuh rasa ingin tahu, ketidakpastian, dan kerentanan ekstrem.
Dia melakukannya untuk mencari sesuatu yang dia tidak pernah yakin akan temukan yakni kebahagiaan pribadi dan hubungan yang lebih dalam dengan dunia di sekitarnya.
Pada 16 Desember 2020, perjalanan Maxwell berakhir tepat di tempat awalnya, yakni di rumah sahabatnya Elyse di Bend.
Sama seperti dia telah menjawab panggilan untuk memulai perjalanannya, dia tahu waktu yang tepat untuk mengakhirinya.
Maxwell juga tahu bahwa petualangan ini telah menjadi cara hidup yang bisa dia jalani kapan saja.
Saat ini, dia sedang menulis sebuah buku. Dia menyusun rencana perjalanan berikutnya dan menciptakan cara agar perempuan menemukan, mengekspresikan, dan mewujudkan keberanian dalam kehidupan sehari-hari.
Entah berjalan kaki mengarah ke belahan dunia atau di ujung jalan, Maxwell telah menunjukkan nilai sebenarnya dari memperlambat aktivitas, memberi lebih banyak perhatian dan memberi lebih dari yang kita terima di sepanjang jalan.
(Susi Susanti)