Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Angka Kematian Global Akibat Covid-19 Tembus 4 Juta

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 08 Juli 2021 |13:21 WIB
Angka Kematian Global Akibat Covid-19 Tembus 4 Juta
Makam korban Covid-19 di St.Petersburg, Rusia. (Foto: Reuters)
A
A
A

JENEWA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan bahwa pandemi virus corona telah merenggut empat juta nyawa sejak pertama kali menyebar pada akhir 2019. Namun, badan PBB itu menduga bahwa jumlah kematian sebenarnya bisa jauh lebih tinggi.

“Kami baru saja melewati tonggak tragis dari empat juta kematian Covid-19 yang tercatat, yang kemungkinan meremehkan jumlah korban secara keseluruhan,” kata kepala WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus dalam konferensi pers, Rabu (7/7/2021).

BACA JUGA: Kasus Covid-19 di Inggris Naik 4 Kali Lipat Sejak Juni 

Jeda waktu antara setiap satu juta kematian telah semakin singkat. Satu juta kematian pertama terjadi pada September 2020, sembilan bulan setelah wabah pandemi, dengan satu juta lainnya tercatat dalam empat bulan berikutnya, dan satu juta lagi pada akhir April 2021.

Data terbaru WHO mencatat satu juta kematian antara Mei 2021 hingga Juli 2021.

Ghebreyesus kembali meningkatkan kekhawatiran atas disparitas vaksin Covid antara negara-negara kaya dan miskin, mendesak kolaborasi yang lebih besar di antara negara-negara untuk memerangi pandemi “dari sudut pandang moral, epidemiologis, atau ekonomi”.

BACA JUGA: WHO: Dunia dalam Titik Bahaya Pandemi Covid-19

Pernyataan itu disampaikan di saat segelintir pemerintah Eropa telah melonggarkan pembatasan Covid-19 mereka, seperti Prancis. Beberapa bahkan telah meninggalkan langkah pembatasan sepenuhnya, seperti Islandia, atau berniat dalam waktu dekat, seperti Inggris.

Namun, banyak negara di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan berjuang untuk membendung penyebaran virus yang menimbulkan krisis pada sistem kesehatannya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement