Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir Rendam 7 Desa di Mandailing Natal Sumut

Antara , Jurnalis-Kamis, 19 Agustus 2021 |13:56 WIB
Banjir Rendam 7 Desa di Mandailing Natal Sumut
Banjir di Mandailing Natal, Sumut (Foto: Antara)
A
A
A

PANYABUNGAN - Sebanyak tujuh desa di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, terendam banjir akibat tingginya curah hujan yang mengguyur daerah itu sejak Rabu 18 Agustus 2021, sehingga Sungai Batal Natal meluap.

Tujuh desa yang terendam banjir tersebut adalah Desa Patiluban Mudik, Belimbing, Bonda Kase, Patiluban Hilir, dan Desa Sikarakara IV Kecamatan Natal dan Kelurahan Tapus dan Desa Perbatasan Kecamatan Lingga Bayu.

Baca Juga:  Diguyur Hujan Deras, Kota Padang Terkepung Banjir Setinggi Hingga 1 Meter

Camat Natal, Riflan, di Natal, Kamis, mengatakan banjir disebabkan oleh tingginya curah hujan yang mengguyur wilayah itu pada Rabu 18 Agustus 2021 malam.

"Tingginya curah hujan mengakibatkan Sungai Batang Natal meluap dan menggenangi perumahan penduduk. Jalan nasional lintas Simpang Gambir - Natal juga sempat tidak bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat karena tingginya debit air," ujarnya.

Puncak banjir sendiri terjadi sekitar pukul 22.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB. "Tadi malam tinggi air mencapai 1 meter sehingga jalur Simpang - Gambir - Natal tidak bisa dilewati oleh kenderaan roda dua dan empat. Alhamdulillah, pagi ini air sudah mulai surut, dan kenderaan juga sudah bisa lewat," ujarnya.

Terkait kerugian materiil akibat banjir itu, Riflan menyebut pihaknya belum bisa mendata secara penuh karena banjir di lokasi belum surut sepenuhnya.

“Kepala desa saat ini sedang mendata di wilayah masing-masing terkait kerugian warga. Namun, kami pastikan belum ada korban jiwa maupun luka ringan sampai saat ini situasi kondusif aman dan terkendali,” kata Camat.

Baca Juga:  9 Desa di Aceh Tenggara Diterjang Banjir

Disinggung masalah bantuan, ia mengatakan masyarakat di sana masih bisa bertahan hidup dengan kebutuhan pokok di rumah masing-masing. Namun, pihak Muspika saat ini sedang berkoordinasi dengan sejumlah perusahaan yang ada di wilayah itu.

"Posko kesehatan juga sudah didirikan, persiapan obat-obatan juga sudah lengkap dari Puskesmas Patiluban Mudik," ujar Riflan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement