Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kerajaan Inggris Diramal Akan Hilang dalam Dua Generasi

Vanessa Nathania , Jurnalis-Senin, 13 September 2021 |12:10 WIB
Kerajaan Inggris Diramal Akan Hilang dalam Dua Generasi
Kerajaan Inggris (Foto: AP/Hillary Mantel/Facebook)
A
A
A

LONDON - Dalam sebuah wawancara yang terbit pada Sabtu (11/9), penulis Hilary Mantel mengatakan keluarga kerajaan Inggris, yang mencatat sejarah mereka lebih dari 1000 tahun, bisa hilang dalam dua generasi.

Kerajaan Inggris terbentuk saat Sang Penakluk, William berhasil menginvasi pada tahun 1066. Sebelumnya, terdapat ikatan dan pencampuran antara beberapa kerajaan di wilayah Inggris, Skotlandia, dan Wales.

Mantel, seorang penulis yang dikenal karena karya triloginya, Wolf Hall yang berisikan kisah kebangkitan tentang anak pandai besi, Thomas Cromwell dan menjadi kepala menteri Raja Henry VIII dan akhirnya dieksekusi, mengakui bahwa ia kagum akan dedikasi Ratu Elizabeth, 95, dan pewaris Charles, Pangeran Wales.

"Saya pikir dia melakukannya dengan baik dan menganggapnya serius," terang Mantel, 69, kepada The Times.

(Baca juga: Badan Amal Pangeran Charles Diselidiki Usai Diduga Terima Dana Rp9,8 Miliar dari Bankir Rusia)

Tetapi ketika ditanya berapa lama monarki akan hilang, Mantel mengatakan kepada The Times bahwa perhitungannya hanya dua generasi.

"Sangat sulit untuk memahami pemikiran di balik monarki di dunia modern ini, ketika orang hanya melihatnya sebagai selebritas," lanjutnya.

Pandangan Mantel terhadap kerajaan hampir benar. Cicit Elizabeth, Pangeran George, 8, yang berada di urutan ketiga takhta setelah kakeknya Charles, 72, dan ayah Pangeran William, 39, tidak akan menjadi raja.

(Baca juga: Kesabaran Habis, Ratu Elizabeth II Siapkan Tim Pengacara Lawan Meghan Markle)

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement