JAKARTA - Singapura memutuskan kembali menerapkan kegiatan belajar daring kepada siswamya setelah negeri singa itu mencatat rekor kasus infeksi Covid-19 harian lagi.
Kementerian Kesehatan Singapura mencatat sebanyak 935 kasus Covid-19 dalam sehari. Angka itu menjadi jumlah kasus Covid-19 harian tertinggi sejak April tahun lalu.
Perdana Menteri Lee Hsien Loong pun memutuskan menggelar sistem belajar sekolah tatap muka menjadi belajar dari rumah, terutama bagi siswa sekolah dasar.
Siswa sekolah dasar kelas 1-5 akan melangsungkan sistem belajar di rumah mulai 27 September hingga 6 Oktober mendatang.
Baca juga: Mulai November, Singapura Izinkan Perawat Muslimah Berhijab
Sementara itu, siswa SD kelas 6 akan diliburkan beberapa hari sejak 25 September hingga sebelum pelaksanaan Ujian Nasional. Hal itu dilakukan guna meminimalisir risiko penularan Covid-19 di sekolah.
“Dengan ujian tertulis nasional untuk tingkat SD yang semakin dekat, kami akan melakukan tindakan lebih lanjut untuk melindungi siswa yang belum memenuhi syarat secara medis untuk menerima vaksinasi dan memberi ketenangan para orang tua dan siswa,” kata Menteri Pendidikan Singapura Chan Chin.
Baca juga: Liburan ke Singapura, Ini 8 Aktivitas Wisata Seru yang Bisa Dinikmati