KUPANG - Pos Pemantau Gunung Api Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melaporkan munculnya tembusan lava baru di puncak gunung api itu, yang hingga kini masih terus mengalami erupsi.
"Untuk sementara tembusan lavanya tidak berbahaya, karena bisa jadi akan menghilang sendiri seperti sebelum-sebelumnya," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Ili Lewotolok, Stanis Ara Kian saat dihubungi dari Kupang, Senin (11/10/2021) malam.
Baca juga:Â Â Gunung Ili Lewolotok Semburkan Awan Panas Setinggi 1.500 Meter
Berkaitan dengan perkembangan erupsi Gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata yang sampai dengan saat ini masih mengalami erupsi, ia mengatakan bahwa beberapa waktu lalu sempat ada tembusan lava yang mengakibatkan semburan lava pijar di sekitarnya punggung gunung itu.
"Namun kemudian perlahan-lahan menghilang akibat tertutup kembali tetapi kemudian muncul lagi dan tidak tentu, kadang lama kadang juga cepat hilangnya," katanya.
Baca juga:Â Â Satgas Covid-19 Minta Kelompok Rentan di Pengungsian Erupsi Gunung Ili Lewotolok Dipisah
Tembusan lava ini, kata dia, juga muncul tidak hanya di satu tempat saja, tetapi selalu berpindah-pindah. Hal ini, artinya banyak tembusan lava di sekitar tubuh gunung api itu.
Untuk saat ini, kata dia, imbauan aktivitas sudah disampaikan kepada warga. Bahwa warga dilarang untuk beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari puncak.
"Jadi tidak ada boleh ada aktivitas dulu, mengingat aktivitas gunung juga masih tinggi," kata Stanis Ara Kian.
Follow Berita Okezone di Google News