Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terapung 29 Hari di Laut, Dua Pria Bertahan Hidup dengan Jeruk, Kelapa, dan Air Hujan

Vanessa Nathania , Jurnalis-Selasa, 12 Oktober 2021 |17:38 WIB
Terapung 29 Hari di Laut, Dua Pria Bertahan Hidup dengan Jeruk, Kelapa, dan Air Hujan
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

“Kami tidak tahu di mana kami berada tetapi kami tidak berharap berada di negara lain,” kata Nanjikan.

Setibanya di Papua Nugini pada 3 Oktober, kedua pria itu sangat lemah sehingga mereka harus dibawa dari kapal dan keduanya itu sekarang tinggal dengan seorang penduduk lokal di Provinsi Pomio.

Mengambil sisi positif dari cobaan berat yang dialaminya ini, Nanjikan mengatakan kepada Guardian bahwa waktunya selama di kapal adalah "istirahat yang menyenangkan dari Covid".

“Saya tidak tahu apa yang terjadi saat saya berada di luar sana. Saya tidak mendengar berita tentang Covid atau apa pun,” katanya.

“Saya berharap untuk kembali ke rumah, tetapi saya kira itu adalah istirahat yang baik dari segalanya.”

Sebelumnya, pada Februari, ada pula tiga orang yang terdampar dan diselamatkan dari sebuah pulau terpencil di Bahama. Ketiganya selamat setelah sebulan penuh terdampar di pulau itu dengan memakan kelapa dan membangun tempat berteduh.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement