Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Melbourne Dibuka, Australia Rayakan Momen Berakhirnya Lockdown

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 22 Oktober 2021 |08:36 WIB
Melbourne Dibuka, Australia Rayakan Momen Berakhirnya <i>Lockdown</i>
Warga Australia merayakan pesta di bar usai lockdown dibuka (Foto: AFP)
A
A
A

MELBOURNE - Australia berharap telah mengucapkan selamat tinggal pada penguncian (lockdown) setelah kota terbesar kedua, Melbourne, menjadi ibu kota negara bagian terakhir yang dibuka kembali.

Lebih dari lima juta orang merayakan kebebasan baru, seperti kunjungan ke kafe dan bertamu ke rumah tetangga.

Warga Melbourne telah mengalami enam penguncian dan lebih dari 260 hari di bawah pembatasan selama pandemi. Ini membuat ibu kota negara bagian Victoria itu dijuluki sebagai "kota paling terkunci di dunia".

Pihak berwenang mengatakan kota itu dibuka kembali karena 70% dari usia di atas 16 tahun sekarang telah divaksinasi sepenuhnya.

Baca juga: Sydney Kembali Dibuka, Australia Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Orang-orang merayakannya dengan pesta di bar dan bersorak di jalanan.

"Ini seperti Malam Tahun Baru, tanpa kembang api,” terang pemilik bar, George Leveque.

“Ini mengasyikkan, tetapi ada sedikit ketegangan juga,” lanjutnya kepada surat kabar The Age.

Baca juga: Rekor! Melbourne Jadi Kota yang Paling Lama di-Lockdown Selama Pandemi

Perdana Menteri Victoria Daniel Andrews mengatakan orang-orang yang tidak divaksinasi di Melbourne tidak akan dapat menikmati pencabutan pembatasan sampai tahun depan.

Di Twitter, dia mengucapkan terima kasih kepada mereka yang telah divaksinasi.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement