CANBERRA - Australia telah mengonfirmasi akan mencabut larangan yang mencegah warganya sendiri bepergian ke luar negeri tanpa izin pekan depan.
Warga Australia telah menghabiskan 19 bulan di bawah beberapa aturan perbatasan paling ketat di dunia, dalam upaya untuk mencegah Covid. Tetapi, mulai 1 November mereka tidak lagi memerlukan pengecualian untuk meninggalkan Negeri Kanguru, asalkan telah divaksinasi penuh.
BACA JUGA: Akhirnya, Melbourne Sambut Warga Sydney Sudah Divaksin Tanpa Harus Karantina
Menurut keterangan pemerintah, pelonggaran pembatasan ini hanya berlaku bagi warga Australia yang memenuhi syarat, tetapi beberapa aturan untuk orang juga akan segera dilonggarkan.
"Sebelum akhir tahun, kami mengantisipasi menyambut pekerja terampil dan mahasiswa internasional yang divaksinasi penuh," kata Menteri Dalam Negeri Karen Andrews dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir BBC.
Pelonggaran pembatasan ini disambut dengan gembira oleh warga Australia dan lainnya secara global. Banyak yang telah menghabiskan waktu lama terpisah dari orang yang dicintai.
BACA JUGA: Akhirnya, Melbourne Sambut Warga Sydney Sudah Divaksin Tanpa Harus Karantina
Lonjakan vaksinasi telah memungkinkan beberapa negara bagian Australia untuk mengakhiri strategi nol kasus Covid-19 mereka.
Tetapi negara-negara bagian seperti Queensland dan Australia Barat telah mengancam akan menutup perbatasan mereka sampai tingkat vaksin bahkan lebih tinggi.
