“Mereka kemudian membawa tangki bensin dan kompor untuk pindah ke atap lain sehingga orang-orang di daerah itu bisa memasak. Salah satu bibi bahkan membuat teh dan membagikannya kepada semua orang dalam botol,” ungkapnya.
“Jadi kami mendapat makanan dan minuman dari rakyat untuk rakyat,” ujarnya.
“Beberapa orang memperlakukan orang Bangladesh dengan sangat buruk, tetapi ketika saatnya tiba, mereka tidak peduli dengan kehidupan mereka karena mereka akan melakukan apa pun untuk mendapatkan air dan makanan,” terangnya.
Dia bahkan mengklaim bahwa warga asing yang mencuri dari Mydin melakukannya untuk membantu memberi makan orang lain.
“Kamu tidak bisa menyalahkan mereka karena mencuri makanan karena kami tidak memiliki persediaan makanan sama sekali, jadi merekalah yang membantu kami,” ujarnya.
Postingan Khairil Anuar yang membagikan ulang video di Twitter-nya telah menuai banyak perhatian. Saat ini video itu sudah ditonton lebih dari 222.000 kali, 15.200 suka, dan 25.400 dibagikan.