JAKARTA - Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) Irjen Rudy Sufahriadi mengungkapkan bahwa, pola operasi Satgas Madago Raya pada tahun 2022 mendatang akan mengedepankan pendekatan Soft Approach.
Hal tersebut diungkapkan Kapolda Sulteng saat pelaksanaan Konfrensi Pers akhir tahun 2021 di Rupatama Polda Sulteng, Jumat (31/12/2021).
"Operasi Madago Raya tahun 2022 akan mengedepankan tindakan soft approach, bagaimana cara bertindak ini semua sementara di rumuskan," kata Rudi.
Rudy menjelaskan, pada tahun 2021, Satgas Madago Raya telah menangkap lima dari sembilan Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris Poso atau kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
Diketahui, Madago Raya menembak mati pentolan kelompok tersebut yakni Ali Kalora. Kini, tersisa anak buahnya yang masih terus melarikan diri.
Baca juga: Diburu Polisi, 4 Anak Buah Ali Kalora Bersenjata dan Pegang Bom
“Hal yang menonjol selama tahun 2021 terkait penanganan terorisme, diantaranya adalah keberhasilan menangkap lima dari Sembilan DPO teroris Poso, antara lain Ali kalora dan Jaka” ujar Rudy.
Baca juga: Operasi Pengejaran Teroris Poso Diperpanjang