Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

7 ABK WNI Hilang di Mauritius, Kemlu Tuntut Penyelidikan

Antara , Jurnalis-Jum'at, 11 Februari 2022 |07:06 WIB
7 ABK WNI Hilang di Mauritius, Kemlu Tuntut Penyelidikan
Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha (Foto: Antara)
A
A
A

JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menuntut penyelidikan terkait hilangnya tujuh orang anak buah kapal (ABK) Warga Negara Indonesia (WNI) WNI di Mauritius tahun lalu.

“Berbagai langkah dilakukan oleh Kemlu dan KBRI Antananarivo. Selain komunikasi intensif, ada tujuh nota diplomatik yang telah dilayangkan ke Kementerian Luar Negeri Mauritius untuk mendorong penyelidikan dan kejelasan nasib tujuh ABK WNI kita,” kata Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha dalam pengarahan media secara daring pada Kamis (10/2).

Baca juga:  ABK WNI Disandera Kelompok Houthi di Yaman, Kemlu RI: Korban dalam Keadaan Baik

Enam di antara ABK yang hilang tersebut merupakan kru Kapal Wei Fa, sementara satu ABK bekerja di Kapal De Hai. Keduanya adalah kapal ikan berbendera Taiwan.

Baca juga: Pemerintah Taiwan Bantu Repatriasi 105 ABK WNI Yang Terdampar di Perairan Lepas Pantai 

Berdasarkan keterangan saksi mata, Kapal Wei Fa dan Kapal De Hai meninggalkan dermaga Mauritius pada 26 Februari 2021 sebelum dinyatakan hilang di laut.

Kemudian pada 2 Maret 2021, aparat keamanan Mauritius dapat menarik kembali Kapal Wei Fa ke Ibu Kota Port Louis tetapi tujuh ABK WNI tidak ditemukan.

“Aparat Mauritius telah melakukan penyelidikan terhadap semua kru kapal yang ada dan terdapat indikasi tindakan kriminal,” ujarnya.

Menyusul pernyataan resmi dari kepolisian Mauritius tentang hilangnya tujuh ABK WNI pada September 2021, KBRI Antananarivo meminta hasil penyelidikan dan mendorong penegakan hukum jika benar ditemukan tindak kriminal.

“Kami juga berkoordinasi dengan Taipei karena kapalnya berbendera Taiwan untuk memastikan pemenuhan hak ketujuh ABK kita. Terakhir kami mendapat informasi sebagian ABK kita mendapat asuransi yang telah diberikan kepada keluarga mereka,” lanjutnya.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement