Kasus kontra intelijen sering diibaratkan sebuah rimba cermin. Karena berbagai pertimbangan, beberapa upaya kontraintelijen berakhir dengan pemetiesan perkara tanpa ada pihak yang dihukum.
“Dengan tidak adanya bukti nyata yang muncul dari rimba raya cermin, kasusnya diam-diam ditutup dengan lebih banyak pertanyaan dari pada jawaban,” tulis Ken Conboy dalam “ Intel, Menguak Tabir Dunia Intelijen Indonesia”.
(Fahmi Firdaus )