Fenomena gengster, kata Hengki, merupakan tanda bagi semua sektor masyarakat. Hal ini dalam rangka mencegah terjadinya tindakan kriminal. Apalagi, Hengki mencatat kelompok gengster sendiri mayoritasnya merupakan remaja yang masih di bawah umur.
"Kita akan lakukan pencegahan, pencegahan secara preventif, persuasif kepada orang tua melalui Dinas Pendidikan, dan instansi terkait terutama RT/RW," ucapnya.
(Erha Aprili Ramadhoni)