Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

AS Tunjuk Penyelidik Keamanan Senior Jadi Perwakilan untuk Selidiki Jatuhnya Pesawat Boeing 737 di China

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 22 Maret 2022 |10:00 WIB
AS Tunjuk Penyelidik Keamanan Senior Jadi Perwakilan untuk Selidiki Jatuhnya Pesawat Boeing 737 di China
Pesawat Boeing 737 jatuh di China (Foto: Twitter)
A
A
A

WASHINGTON - Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) telah menunjuk seorang penyelidik keamanan udara senior sebagai perwakilan terakreditasi Amerika Serikat (AS) untuk menyelidiki kecelakaan Boeing 737-800 China Eastern Airlines di dekat Wuzhou, China.

Perwakilan dari Boeing, CFM, perusahaan patungan General Electric dan Safran yang memproduksi mesin, serta Administrasi Penerbangan Federal akan bertindak sebagai penasihat teknis.

Berdasarkan perjanjian internasional, AS dapat menjadi perwakilan penyelidikan kecelakaan karena pesawat itu diproduksi di sana. Belum jelas apakah atau kapan NTSB akan melakukan perjalanan ke lokasi kecelakaan di China. Kedutaan Besar China di Washington tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Baca juga: China Eastern Airlines Konfirmasi Korban Jiwa Kecelakaan Pesawat Boeing 737 yang Jatuh di China

Sebelumnya kecelakaan serupa pernah terjadi di tanah air. Paskakecelakaan Boeing 737 MAX 2018 di Indonesia, KNKT langsung memberangkatkan penyidik ke Indonesia untuk ikut dalam penyelidikan pemerintah Indonesia.

 Baca juga: 3 Fakta Pesawat Boeing 737 yang Jatuh di China, Ada 4.502 Penerbangan di Seluruh Dunia

Kemudian Ketua NTSB Robert Sumwalt mengatakan dalam kesaksian 2019 di hadapan Kongres bahwa selama pencarian "kotak hitam" - perekam data penerbangan (FDR) dan perekam suara kokpit (CVR) - "seorang penyelidik NTSB ditempatkan di salah satu kapal pencari."

Chief Executive Boeing Dave Calhoun mengatakan kepada karyawan bahwa pembuat pesawat telah menawarkan dukungan penuh dari para ahli teknisnya dalam penyelidikan kecelakaan itu.

Calhoun mengatakan dalam email kepada karyawan bahwa dia dibatasi oleh apa yang bisa dikatakan Boeing tentang penyelidikan yang dipimpin oleh Administrasi Penerbangan Sipil China.

"Percayalah bahwa kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung pelanggan kami dan penyelidikan kecelakaan selama masa sulit ini, dipandu oleh komitmen kami terhadap keselamatan, transparansi, dan integritas di setiap langkah," terangnya saat itu.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement