JAKARTA – Ujian menjadi seorang anggota Kopassus biasanya lebih berat dibandingkan menjadi prajurit TNI biasa. Calon pasukan komando ini harus memiliki kemampuan khusus mulai dari menembak sampai antiteror.
Mereka akan mengikuti seleksi dan pelatihan yang berat. Seperti, mendaki gunung, menjelajah hutan, hingga berenang menyeberangi Nusakambangan.
Adapun pelatiha yang paling berat adalah akhir pendidikan komando di Nusakambangan yang dikenal sebagai Minggu Neraka (hell week).
Salah satu prajurit yang memiliki kualifikasi para-komando (Parako) adalah Serda Ucok Tigor Simbolon yang dikabarkan bebas dari penjara. Sebelumnya ia divonis 11 tahun penjara, karena terbukti mengeksekusi empat tahanan dengan senjata AK-47 di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Cebongan, Sleman, Yogyakarta.
Baca juga: Viral! Begini Penampilan Serda Ucok Sekarang, Eksekutor 4 Napi Lapas Cebongan
Keempatnya adalah Yohanes Juan Manbait, Gamaliel Yermiyanto Rohi Riwu, Adrianus Candra Galaja, dan Hendrik Benyamin Sahetapy Engel. Mereka bertanggung jawab atas kematian Serka Heru Santoso di Hugo's Cafe yang juga senior Serda Ucok di Korps Baret Merah.
Baca juga: Viral Video Serda Ucok Main Gitar Bareng Anak Kecil, Bawakan Lagu Dewa 19