SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo akan mengawal masa transisi di Pemkot Salatiga setelah masa jabatan Wali Kota Salatiga Yuliyanto dan Wakil Wali Kota Muh Haris berakhir pada 22 Mei 2022. Itu dilakukan agar roda pemerintahan Pemkot Salatiga bisa berjalan dengan baik dan lancar.
Hal itu disampaikan Ganjar saat menerima kunjungan halalbihalal Wali Kota Salatiga, Yuliyanto bersama istri Titik Kirnaningsih Yuliyanto beserta jajaran Forkompimda Kota Salatiga di Rumah Dinas Gubernur, Puri Gedeh, Gajahmungkur Semarang, Rabu (11/5/2022) malam.
“Di masa transisi nanti, saya akan pantau agar prosesnya lancar, relasi komunikasinya baik. Karena Jawa Tengah sekarang lebih baik, meskipun masih ada daerah yang bergesekan. Namun kalau di Salatiga masih relatif aman,” ucapnya.
Ganjar menyebut halalbihalal merupakan tradisi yang bagus. Dalam pemerintahan mungkin sudah tidak berhubungan namun silaturahmi tidak boleh putus.
 Baca juga: Ganjar Ungkap 4 Daerah di Jateng Terdeteksi PMK, Pengawasan Sapi Diperketat
“Ini halalbihalal sekaligus pamitan, karena masa jabatannya tinggal beberapa hari lagi. Inilah cara kita menghormati orang lain, menghormati pak Wali Kota dan keluarga besar Pemkot dan Forkompimdanya sehingga kita bisa bertemu. Semoga Salatiga tambah maju,” kata Ganjar.
Dalam kesempatan tersebut, Ganjar menyatakan dirinya bangga dengan predikat Salatiga sebagai kota toleran. Ganjar meminta Pemkot Salatiga untuk terus mempertahankan prestasi tersebut meskipun banyak perbedaan.
“Salatiga akhirnya mengalahkan Jogja sebagai kota toleran di seluruh Indonesia, ini harus dijaga betul. Kota ini juga meraih predikat IPM Nomor 7 se Indonesia. Hal yang membanggakan, kalau hal kecil itu dirumat (rawat) dengan benar pasti akan menarik,” ucapnya.Â