Dengan demikian, dirinya mengajak masyarakat untuk membangun sikap hidup yang lebih terbuka dan toleran agar tidak selalu dihantui perasaan curiga dan syak wasangka yang berlebihan.
Menurutnya, ajaran Islam juga mengajarkan bahwa umat Islam harus menjauhi prasangka, sebab sebagian prasangka adalah dosa.
"Jadi menurut saya masalah pencekalan terhadap UAS meskipun kita ikut prihatin terhadap kejadian tersebut namun sebaiknya kita tetap bersikap proporsional, tidak perlu emosi yang berlebihan," kata dia.
Wamenag meminta, masyarakat tidak mengaitkan masalah tersebut dengan intervensi politik negara, misal seperti menyebut "pesanan Jakarta". Sebab hal tersebut sangat tidak relevan dan tidak beralasan.
"Akan lebih bijak jika kita melakukan muhasabah untuk mengambil hikmah dan pelajaran dari peristiwa tersebut," ujarnya.
Baca juga: UAS Ditolak Masuk Singapura, Mahfud MD: Secara Diplomatik Kita Jernihkan Masalah Ini
(Fakhrizal Fakhri )