Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ketika Kasus Penghinaan Nabi Muhammad SAW di India Memperkeruh Hubungan dengan Negara-Negara Islam

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Selasa, 07 Juni 2022 |10:44 WIB
Ketika Kasus Penghinaan Nabi Muhammad SAW di India Memperkeruh Hubungan dengan Negara-Negara Islam
Sejumlah aksi demonstrasi menentang penghinaan Nabi Muhammad SAW di India (Foto: AP)
A
A
A

Qatar mengatakan pihaknya mengharapkan permintaan maaf secara publik dari India.

"Membiarkan pernyataan Islamofobia seperti itu berlanjut tanpa hukuman, merupakan bahaya besar bagi perlindungan hak asasi manusia dan dapat menyebabkan prasangka dan marjinalisasi lebih lanjut, yang akan menciptakan siklus kekerasan dan kebencian," kata Kementerian Luar Negeri Qatar.

Arab Saudi juga mengeluarkan pernyataan yang tegas. "Kementerian Luar Negeri mengecam pernyataan yang dibuat oleh juru bicara BJP."

Duta Besar India untuk Qatar, Deepak Mittal, mengatakan pernyataan politisi BJP tidak mewakili pandangan pemerintah India. Para pemimpin senior BJP dan diplomat lainnya juga mengecam pernyataan kontroversial tersebut.

Sebanyak 57 anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI) dan Pakistan juga mengkritik India. Tapi Delhi mengkritik keduanya pejabat itu dengan mengatakan komentar mereka "tidak beralasan dan berpikiran sempit".

Sejumlah analis mengatakan bahwa pimpinan partai dan pemerintah mungkin harus membuat pernyataan publik tentang masalah ini. Jika tidak melakukannya, kata mereka, akan berisiko merusak hubungan India dengan dunia Arab dan Iran.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement