Menteri Luar Negeri Liz Truss mengutuk hukuman itu dan menggambarkannya sebagai "vonis palsu yang sama sekali tidak memiliki legitimasi".
"Belasungkawa saya bersama keluarga. Kami terus melakukan segala yang kami bisa untuk mendukung mereka."
Ada kemungkinan kedua pria itu bisa dibebaskan sebagai bagian dari pertukaran tahanan. Tapi diskusi sebelumnya tentang langkah itu tidak membuat kemajuan.
Sebelum invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari, Putin mengumumkan bahwa dia mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk, dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur, dalam sebuah langkah yang dikutuk oleh NATO dan negara-negara Barat.
(Rahman Asmardika)