Tetapi dia dipuji oleh orang lain karena strategi ekonominya, yang dijuluki "Abenomics" dan usahanya untuk menempatkan Jepang dengan kuat di panggung dunia, termasuk dengan memupuk hubungan dekat dengan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
Diketahui, Abe ditembak saat pidato di kampanye pada Jumat (8/7/2022) menuju pemilihan yang akan digelar pada Minggu (10/7/2022). Dia ditembak dua kali oleh pria bersenjata yang tak dikenal dari belakang.
Kematian Abe telah menimbulkan pertanyaan tentang langkah-langkah keamanan untuk tokoh masyarakat di Jepang, di mana politisi biasanya mengajukan permohonan langsung kepada pemilih di luar stasiun kereta api dan supermarket selama musim kampanye.
(Susi Susanti)