JAKARTA - Di Indonesia, pembunuhan berencana diatur dalam pasal 340 KUHP, di mana para tersangka bisa terancam hukuman penjara seumur hidup atau bahkan hukuman mati. Ada beberapa kasus pembunuhan berencana yang menggemparkan dan fenomenal. Berikut daftar kasus pembunuhan berencana yang paling terkenal di dunia dikunpulkan dari berbagai sumber.
1. Wayan Mirna Salihin
Kasus kopi sianida viral pada 2016 lalu. Wayan Mirna Salihin meninggal dunia usai diracun dengan racun sianida yang dicampurkan dalam es kopi vietnam miliknya. Usai meminumnya, tak lama Mirna kejang-kejang dan mengeluarkan busa dari mulutnya. Kasus ini menjadi heboh dan pelik dengan banyaknya pihak yang terlibat seperti teman-teman Mirna, keluarga, hingga pegawai kafe.
Baca juga: Paman Bunuh Keponakan Siswa SD di Deliserdang Terancam Hukuman Mati
Dengan banyaknya bukti yang mengarah pada dirinya, Jessica Wongso selaku teman dekat Mirna menjadi tersangka dalam kasus ini. Motif dari pembunuhan tersebut lantaran sakit hati karena kerap dinasihati Mirna soal pacarnya. Jessica diduga menjadi tokoh yang menaruh racun dalam minuman tersebut dan dihukum 20 tahun penjara.
Baca juga: Polisi: Pria Tewas di Hotel Kuningan Korban Pembunuhan Berencana
2. John F Kennedy
Sampai saat ini kasus kematian Presiden ke-35 Amerika Serikat John F Kennedy masih menjadi misteri. Ia tewas tertembak di depan ribuan orang ketika sedang melakukan iring-iringan dengan atap mobil terbuka di daerah Dallas. Sang Presiden Amerika tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit, namun sayannya timah panas yang bersarang dalam kepalanya membuat ia tidak bisa bertahan.
Lee Harvey Oswald menjadi tersangka dalam kasus ini. Diketahui, dia menembakkan tiga peluru dari jendela lantai keenam gedung percetakan buku sekolah. Namun, Oswald tertembak mati oleh Jack Ruby sebelum ia pengadilannya diselenggarakan. Banyak teori yang mengiringi jalannya kasus ini.
3. Abraham Lincoln
Abraham Lincoln dikenal sebagai presiden yang menjadikan Amerika Serikat sebagai negara adidaya. Tidak hanya itu, dia juga menghapus perbudakan dan memperjuangkan emansipasi bagi warga Amerika, khususnya kulit hitam. Namun, prestasinya tersebut tidak membuat semua orang senang. Masalah rasial di Amerika saat itu masih sangat tinggi. Hal inilah yang menjadi faktor pendorong terbunuhnya Presiden Amerika ke-16 itu.
John Wilkes Booth menjadi tokoh yang bertanggung jawab atas kematian Lincoln. Booth merupakan aktor kondang asal Maryland yang pro akan perbudakan. Dia sempat merencanakan penculikan kepada Presiden Lincoln, namun gagal.