Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rusia Kembali Tutup Pipa Gas Utama ke Eropa Selama 3 Hari, Menteri Jerman: Itu Bukan Kabar Baik

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 01 September 2022 |13:09 WIB
Rusia Kembali Tutup Pipa Gas Utama ke Eropa Selama 3 Hari, Menteri Jerman: Itu Bukan Kabar Baik
Rusia kembali tutup pipa gas utama ke Eropa selama tiga hari (Foto: Reuters)
A
A
A

RUSIAPerusahaan raksasa energi milik negara Rusia, Gazprom, mengatakan pembatasan pada pipa Nord Stream 1 akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

Rusia telah secara signifikan mengurangi ekspor gas melalui pipa. Rusia membantah tuduhan telah menggunakan pasokan energi sebagai senjata perang melawan negara-negara Barat.

Pipa Nord Stream 1 membentang 1.200 km (745 mil) di bawah Laut Baltik dari pantai Rusia dekat St Petersburg ke timur laut Jerman. Pipa ini dibuka pada 2011, dan dapat mengirim maksimum 170 juta meter kubik gas per hari dari Rusia ke Jerman.

Menurut Rusia pipa ditutup selama 10 hari pada Juli lalu untuk perbaikan dan baru-baru ini beroperasi pada kapasitas hanya 20% karena apa yang Rusia gambarkan sebagai peralatan yang rusak.

Baca juga: Rusia Bakar Gas Lepaskan 9.000 Ton Setara CO2 per Hari, Ilmuwan Khawatir Perburuk Pencairan Es Kutub Utara

Presiden regulator jaringan Jerman mengatakan negara itu akan mampu mengatasi kekurangan jika Rusia melanjutkan pengiriman dalam beberapa hari mendatang.

Baca juga:  Harga Energi Meroket, Rusia Malah Bakar Gas Senilai Rp148 Miliar per Hari

"Saya berasumsi bahwa kami akan mampu mengatasinya," kata Klaus Mueller kepada Reuters.

"Saya percaya bahwa Rusia akan kembali ke 20% pada Sabtu, tetapi tidak ada yang benar-benar bisa mengatakannya,” lanjutnya.

Tetapi Menteri Ekonomi Jerman Robert Habeck mengatakan kepada Financial Times bahwa langkah itu telah memaksa beberapa perusahaan Jerman untuk menghentikan produksi, sebuah perkembangan yang menurutnya "mengkhawatirkan".

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement