Demonstran Ancam Dobrak Kantor Pemkot Bekasi Jika Plt. Wali Kota Tak Ikut Tolak Kenaikan BBM
BEKASI - Aksi demonstrasi penolakan harga bahan bakar minyak (BBM) masih terus berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi di Jalan Ahmad Yani. Demonstran juga mengancam bakal mendobrak masuk lingkungan Pemkot apabila Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto tidak ikut tolak kenaikan harga BBM.
BACA JUGA:Puan Maharani Bakal Sowan ke PKB Pekan Depan
Pantauan MNC Portal Indonesia, ajakan mendobrak datang dari mobil komando di mana demonstran terus meminta Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk satu suara bersama demonstran. Hingga saat ini pun Tri belum terlihat menemui demonstran.
Tri yang tak kunjung menemui pengunjuk rasa pun berniat ‘dijemput’ oleh demonstran. Bahkan, sejumlah orator dari mobil komando mengancam bakal mendobrak masuk lingkungan Pemkot. Bekasi.
BACA JUGA:Geger, Petugas Kebersihan Temukan Mayat Pria di Pinggir Laut Muara Baru
“Apabila Plt. Wali Kota Bekasi tak mau menolak kenaikan harga BBM di Indonesia maka kita seperti gerilya tahun 1998 kita akan mendobrak Gedung Pemerintah Kota Bekasi,” bunyi suara orator dari mobil komando, dikutip Selasa (6/9/2022).
Sementara hingga pukul 16.33 WIB belum ada tanda-tanda Tri Adhianto menemui demonstran di lokasi. Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki sempat menjawab permintaan massa dari pengeras suara, dia mengatakan Tri Adhianto bakal hadir menemui demonstran.
