"Mudah-mudahan di masa yang akan datang bisa lebih dikelola dengan baik dan bisa dicegah agar hal ini tidak terulang," ujarnya.
Terkait, antipati masyarakat terhadap pesantren, lanjut Gus Yahya, mengakui hal tersebut tidak dapat dicegah. Namun, ia yakin masyarakat secara nyata telah merasakan manfaat dan peran pesantren selama ini.
"Saya yakin masyarakat masih tetap melihat Pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan yang lebih terpercaya, mendidik anak-anak secara komprehensif tidak hanya soal pengetahuan, tetapi soal perilaku," kata dia.
(Erha Aprili Ramadhoni)