Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Demo Harga BBM, Mahasiswa di Sumut Ditembak Gas Air Mata dari Jarak Dekat

Dharma Setiawan , Jurnalis-Rabu, 07 September 2022 |17:11 WIB
Demo Harga BBM, Mahasiswa di Sumut Ditembak Gas Air Mata dari Jarak Dekat
Illustrasi (foto: Okezone)
A
A
A

PEMATANG SIANTAR – Kapolres Pematang Siantar, AKBP Fernando meminta maaf atas tindakan represif anggotanya saat mengamankan aksi unjuk rasa mahasiswa menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Fernando pun bersedia dicopot dari jabatannya jika terbukti adanya kesalahan prosedural dari anggotanya.

 BACA JUGA:Demo Mahasiswa Tolak Kenaikan Harga BBM Berlangsung di Patung Kuda, Ban Dibakar

Diketahui, pascainsiden bentrokan mahasiswa dan polisi di Pematang Siantar, Sumatera Utara. Massa mendatangi Mapolres dan sempat terlibat keributan karena tidak bisa masuk untuk menemui rekannya yang diamankan.

Selain itu, mahasiswa pun berniat melaporkan aksi oknum polisi yang melakukan pemukulan saat demo menolak kenaikan harga BBM berlangsung ricuh.

 BACA JUGA:Demo BBM Naik, DPR Rayakan Ultah Puan dan Setel Lagu Jamrud di Rapat Paripurna

Mahasiswa meminta kapolres bertanggung jawab karena ada mahasiswa yang terluka terkena peluru gas air mata yang ditembak dari jarak dekat.

“Saya meminta maaf dan bersedia dicopot dari jabatannya karena kesalahan anggota saya,” kata Fernando kepada wartawan, Rabu (7/9/2022).

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement