RATU Elizabeth II meninggal dunia pada Jumat 9 September 2022 di usia 96 tahun.
Ratu Elizabeth II menghembuskan nafas terakhirnya di Kastil Balmoral, Skotlandia setelah kondisi kesehatannya dilaporkan mengkhawatirkan.
Berikut deretan fakta mengenai Ratu Elizabeth II:
1. Dunia Berduka
Meninggalnya Ratu Elizabeth II membuat dunia berduka. Banyak kalangan menyampaikan rasa dukanya, dari dunia olahraga, selebritis, hingga para pemimpin negara.
Seperti Presiden Prancis, Emmanuel Macron, mengenang sosok Ratu Elizabeth II. Macron menyebut Ratu Elizabeth II merupakan teman dari Prancis.
"Yang Mulia Ratu Elizabeth II mewujudkan kesinambungan dan persatuan bangsa Inggris selama lebih dari 70 tahun. Saya mengingatnya sebagai teman Prancis, seorang ratu baik hati yang telah meninggalkan kesan abadi di negaranya dan abadnya," kata Macron melalui akun Twitter-nya.
Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif juga menyampaikan duka cita atas meninggalnya Ratu Elizabeth II.
"Pakistan bergabung dengan Inggris dan negara-negara Persemakmuran lainnya berduka atas kematiannya. Belasungkawa tulus saya kepada Keluarga Kerajaan, rakyat, dan pemerintah Inggris," kata Sharif.
Lalu Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Ratu Elizabeth II pada hari ini, Jumat 9 September 2022.
"Saya sangat berduka atas meninggalnya Ratu Elizabeth II, seorang ratu yang sangat dikagumi dan dicintai," ujar Jokowi dikutip dari akun Twitternya.
BACA JUGA:Ratu Elizabeth II Meninggal, Raja Charles III: Dalam Mengabdi Tidak Pernah Goyah
2. 70 tahun menjadi ratu
Ratu Elizabeth II lahir dengan nama Elizabeth Alexandra Mary pada 21 April 1926. Saat ini usianya hampir menyentuh satu abad. Ia telah melewati perjalan hidup panjang sebagai seorang ratu. Putri dari Raja George VI dan Elizabeth Angela Marguerite Bowes-Lyon ini sudah memerintah selama 7 dekade.
Ratu Elizabeth II mulai berkuasa sejak 6 Februari 1952 silam. Saat ini, masa pemerintahannya sudah berjalan 70 tahun 212 hari.
Elizabeth mulai menjalankan tugas sosial pada Perang Dunia II dengan bertugas di palang merah. Hingga saat ini, ia sudah melakukan berbagai kunjungan kenegaraan.