Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Cinta Raden Wijaya dengan 4 Istri yang Cantik Rupawan, Masih Keturunan Kertanegara dan Singasari

Avirista Midaada , Jurnalis-Senin, 12 September 2022 |14:52 WIB
Kisah Cinta Raden Wijaya dengan 4 Istri yang Cantik Rupawan, Masih Keturunan Kertanegara dan Singasari
Ilustrasi Kerajaan Majapahit (Foto: Okezone)
A
A
A

Saat Gayatri ditahan musuh, rombongan Raden Wijaya pun kemudian menyeberang ke Sumenep meminta perlindungan Arya Wiraraja.

Pada perjalanan menuju Sumenep inilah, Tribhuwaneswari sering dibantu oleh Lembu Sora, abdi setia Raden Wijaya.

Jika pasangan suami istri itu lelah, konon Lembu Sora-lah yang menyediakan perutnya sebagai alas duduk. Jika menyeberang rawa-rawa Lembu Sora menyediakan dirinya untuk menggendong Tribhuwaneswari.

Tak ayal saat Kerajaan Majapahit berdiri dan menetapkan Raden Wijaya sebagai raja pertama, Tribhuwaneswari tentu saja menjadi permaisuri utama.

Ditinjau dari gelarnya sang istri Raden Wijaya ini memiliki Tribhuwana-iswari. Namun demikian di kitab Pararaton, istri tertua Raden Wijaya dituakan di istana justru bernama Dara Petak, putri Kerajaan Dharmasraya, yang melahirkan Jayanagara, sang putra mahkota.

Menurut prasasti Kertarajasa, Tribhuwaneswari disebut sebagai ibu Jayanagara. Dari berita tersebut dapat diperkirakan Jayanagara adalah anak kandung Dara Petak, yang kemudian menjadi anak angkat Tribhuwaneswari sang permaisuri utama.

Hal ini menyebabkan Jayanagara mendapat hak atas tahta sehingga kemudian menjadi raja kedua Majapahit.

Ia memerintah di Majapahit tahun 1309 - 1328 Masehi. Setelah wafat Tribhuwaneswari dimuliakan di Candi Rimbi, di sebelah barat daya Mojokerto, yang diwujudkan sebagai Parwati.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement